Yu-Ting Shih: Pemahat Energi Dinamis dalam "Turning"

Abstraksi Gerak dalam Karya Seni Patung Modern

Seni patung telah lama menjadi medium ekspresi yang mengagumkan, menangkap esensi gerakan dan energi yang tak terlihat. Yu-Ting Shih, seorang perancang yang visioner, membawa interpretasi baru terhadap energi kinetik melalui karya terbarunya yang berjudul "Turning". Terinspirasi oleh estetika Futurisme dan Konstruktivisme, Shih menciptakan sebuah patung yang tidak hanya menonjolkan keindahan bentuk, tetapi juga menggambarkan keanggunan energi dinamis yang ada di alam dan kehidupan.

Patung "Turning" merupakan perwujudan dari kekuatan alam yang tidak terlihat, seperti angin yang meliuk-liuk di atas permukaan air. Shih berhasil menangkap esensi gerakan yang terkadang padat dan penuh, terkadang halus dan bebas. Karya ini seperti penari yang anggun, berputar dan melompat dalam keindahan waktu dan ruang yang tak terduga, menggambarkan angin yang ramping dan elegan.

Material yang digunakan dalam pembuatan "Turning" adalah baja tahan karat yang dicor dan dilapisi dengan titanium, menambahkan dimensi kekuatan dan ketahanan pada karya seni. Dengan dimensi L120 x W66 x H60 cm dan berat 45 kg, patung ini tidak hanya menonjolkan keindahan visual, tetapi juga kecanggihan dalam teknik pembuatannya.

Karya ini tidak hanya merupakan objek statis, tetapi juga sebuah interaksi yang mengundang penonton untuk merenungkan tentang energi yang bergerak di sekitar kita. "Turning" menggambarkan bagaimana energi alam dapat ditransformasikan menjadi sebuah bentuk seni yang abstrak, modern, dan mengikuti tren Oriental. Karya ini telah mendapatkan pengakuan dengan meraih penghargaan Iron dalam A' Fine Arts and Art Installation Design Award pada tahun 2024, menegaskan posisinya sebagai sebuah karya seni yang inovatif dan praktis.

Yu-Ting Shih, melalui "Turning", menantang kita untuk melihat lebih dalam pada keindahan yang tersembunyi dalam dinamika alam. Karya ini, yang diciptakan di Taiwan pada tahun 2022, adalah bukti nyata dari keahlian dan visi estetik yang mampu mengubah persepsi kita terhadap seni patung modern. Dengan "Turning", Shih mengajak kita untuk merasakan dan mengapresiasi keindahan gerak yang tak terlihat dalam kehidupan sehari-hari.